Nabila, 3 Tahun 22 Juz

Dalam rencana pembelajaran di pesantren Darul Hikam Mojokerto Dua, setiap anak yang akan menghafalkan Quran dengan mutqin akan menghabiskan waktu 5 tahun.

Namun tidak demikian dengan Camilla Earlene Nabila. Santriwati yang berasal dari Kenjeran, Surabaya ini mampu menyelesaikan 22 juz hanya dalam waktu tiga tahun.

Artinya kemungkinan besar untuk khatam 30 juz bisa ditempuh oleh putri dari pasangan Cucuk Purwantoro dan Asmaul Chusna dalam waktu kurang dari empat tahun.

Masuk di tahun 2021, Nabila dikenal memiliki motivasi yang sangat kuat, “Al Quran adalah dzikir yang paling agung. Ketika membaca al Qur’an, saya tidak sekadar mengingat Allah, tapi bahkan Allah sedang berbicara dengan saya, meski melalui lisan saya sendiri.”

Motivasi juga yang membuat anak pertama dari dua bersaudara ini memiliki kesungguhan dan istiqomah di atas rata-rata teman-temannya.

Faktor lain yang mendukung adalah lingkungan di pesantren Darul Hikam Dua. Menurutnya lingkungan begitu asri, apalagi khusus perempuan.

Oleh sebab itu kemungkinan bisa mengkhatamkan Al Quran sangat tinggi. Ia tidak lupa berpesan untuk adik kelas, “Allah sajalah yang sanggup menjadikan dirimu hafal Al Quran bukan kemampuanmu.”

Motto hidup: Siapa yang menanam padi, maka rumput juga akan tumbuh. Tapi siapa yang menanam rumput, padi takkan mungkin tumbuh

Leave a Comment